Senin, 10 September 2012

Tips cepat menguasai materi pelatihan

Seorang pelajar pasti ingin cepat bisa menguasai materi pelajarannya , bisa memahami apalagi mengamalkannya . terutama pada materi bacaan bukan rumus-rumusan
Ada beberapa cara cepat seorang pelajar  untuk dapat menguasai materi dalam waktu yang singkat:
  1. Scanning, yaitu teknik membaca cepat seperti membaca koran. Biasanya untuk materi-materi yang tidak terlalu asing dan sudah pernah dikenal. Seorang pelajar dapat mempelajari materi yang mempunyai ciri-ciri demikian dapat membaca materi denga cara membaca cepat secara sekilas saja. Nah Pada bagian-bagian tertentu yang dirasakan kurang di pahami oleh perlajar perlu cermati lebih dalam.
  2. Focus to goal, yaitu seorangperlajaran karena keterbatasan waktu tidak membaca materi pelatihan secara menyeluruh. Dia memfokuskan perhatiannya pada tujuan yang ingin dicapai pada sesi yang akan dia bawakan. Setelah dia memahami benar-benar tujuan dari sesi yang akan dilatihkan, kemudianperlajar cukup membaca pointer-pointer dari seluruh materi tersebut dan menulisnya di slide atau power point. Model ini sangat dimungkinkan perlajar tidak secara persis menyajikan materi pelatihan yang telah diberikan. Bahkan sangat dimungkinkan dia melakukan pengembangan materi atau variasi materi. Namun demikian ia akan tetap berfokus untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
  3. Concep mapping, yaitu pelajar melakukan pemetaan konsep bisa dengan model pokok-pokok pikiran, model jaring laba-laba atau atau model pohon faktor.  a) Model pokok-pokok pikiran adalah model sebagaimana orang akan membuat sebuah karangan. Pertama yang dilakukan adalah menuliskan tema-nya apa, kemudian dia akan menuliskan subtema-subtema atau pokok-pokok pikiran berikutnya. b) Model jaring laba-laba sebenarnya hampir sama dengan pemetaan tema sebagaimana yang terjadi pada persiapan pembelajaran tematik. Jadi tema ditulis di tengah kemudian kita tarik dengan garis-garis lurus disekeliling tema tersebut dengan hal-hal yang berkaitan dengan tema yang bersangkutan seperti jaring laba-laba. c) Model pohon faktor adalah hampir sama dengan implementasi pengerjaan matematika pada FPB dan KPK dengan penyelesaian pohon faktor.
  4. Privat singkat. Barangkali ini yang paling cepat dilakukan. Seorang pelajar dapat belajar singkat dengan sesama pelajar yang lebih memahami materi terhadap tertentu. Dia dapat belajar tentang teknik penyajian, langkah-langkah dan substansi materi yang akan disajikan.
  5. Buying and selling, yaitu teknik belajar yang paling sering dilakukan  oleh guru pada awalnya. Teknik ini dilakukan dengan cara pelajar belajar sedikit dan langsung diajarkan kepada orang lain, sehingga ibarat orang jual beli, perlajar  membeli sedikit lalu segera jual sebelum berkurang. Ini sangat efektif untuk materi yang banyak dan benar-benar baru. Kita bisa melakukan dengan cara yang lebih simpel, misalnya kita mempelajari sedikit lalu kita simulasikan kepada teman-teman lain. Nah setelah selesai segera minta masukan dari mereka. Setelah mendapat masukan dan segera kita perbaiki, kemudian kita pelajari lagi bagian berikutnya dan segera ajarkan kepada yang lain demikian seterusnya.

0 komentar:

Posting Komentar